Bekasi – Pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas untuk jenjang Sekolah Menengah Pertama (SMP) terus dilakukan evaluasi. Hingga saat ini pelaksanaan belajar berjalan positif dengan mengutamakan protokol kesehatan.
“Sudah berjalan dua pekan ini, kami terua melakukan evaluasi secara berjenjang. Sejauh ini semua berjalan dengan baik,” kata Kepala Dinas Pendidikan Kota Bekasi, Inayatullah.
Baca juga: Wali Kota Bekasi Raih Penghargaan Top Pembina BUMD 2021
Menurut Inay, secara keseluruhan yang sudah mengikuti PTM terdapat 611 sekolah dasar dan 139 SMP. “Evaluasinya secara umum berjalan lancar. Sekolah – sekolah menerapkan SOP yang ditetapkan,” katanya.
Inayatullah mengatakan sekolah yang melanggar protokol kesehatan di masa pandemi COVID-19, barang tentu pihaknya akan mengambil langkah dengan menghentikan sementara PTM.
Baca juga: Kota Semarang Belajar SIPD ke Kota Bekasi
“Untuk sekolah yang melanggar prokes, kita akan tindak tegas dengan menghentikan PTM sementara. Serta, mengevaluasi guru dan pendampingannya,” jelasnya.
Seperti yang diketahui, Dinas Pendidikan saat ini sudah membentuk tim monitoring dan evaluasi PTM terbatas.
Sesuai SE Nomor: 421/Kep. 422. Disdik/VIII/2021 kami juga telah membentuk tim evaluasi. Masing- masing pengawas bertanggung jawab dan melakukan pengawasan di wilayah binaannya serta melakukan koordinasi dengan pihak dinas kesehatan dan wilayah seperti kelurahan dan kecamatan. (adv/humas)