Bekasi – Kondisi Kali Jambe yang terletak di Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi kembali tertutup sampah. Itu sebabnya, warga sekitar mendesak pemerintah segera melakukan normalisasi aliran kali.
Ketua Forum Kali Jambe, Shadiq Helmi mengatakan, kondisi Kali Jambe yang berada di titik persilangan Tol Jakarta-Cikampek KM 19 kini kembali dipenuhi sampah. Padahal, pada Januari 2021 lalu, tumpukan sampah itu menyebabakn banjir besar akibat penyumbatan.
Baca juga: 62 Ribu Warga Bekasi Bakal Terima Vaksin Pfizer di 280 Titik
Menurutnya, penanganan Kali Jambe merupakan kewenangan Pemerintah Kabupaten Bekasi. Hal itu didasari karena statusnya bukan sungai utama. Hanya saja, ketika melaporkan ke Dinas Bina Marga dan Pengelolaan Sumber Daya Air Kabupaten Bekasi tidak ada tindak lanjut.
“Sampai sekarang normalisasi tidak dilakukan. Pemerintah jangan hanya andalkan pengangkutan sampah. Kalau sampah diangkut, nanti sampahnya datang lagi, seharusnya dinormalisasi,” katanya.
Baca juga: Bekasi Izinkan Penggunaan Stadion Patriot Dipakai Liga 1, 2021/2022
Sementarav itu, Kepala UPTD Wilayah II Dinas Lingkungan Hidup, Kabupaten Bekasi Sumardi, menjelaskan, tumpukan sampah yang ada di Kali Jambe akan dilakukan pengangkutan.
“Kalau tidak diangkut, dikhawatirkan bisa menjadi lautan kalau banjir. Proses pengakutan memakan waktu satu minggu,” katanya. (dan)
