CIKARANG_Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bekasi melakukan audiensi dengan Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Kelas IIA Cikarang dalam rangka koordinasi dan sosialisasi Tahapan Pemilu 2024, Selasa (28/6/2022).
Kalapas S.E.G Johanes menerima kedatangan Ketua KPU Kabupaten Bekasi, Jajang Wahyudin bersama anggota Wahab Habieby, Arief Noorman Nasir, Ahmad Fauzie Usman, Sekretaris Wahid Rosidi serta Kasubbag KUL Fitri Utami Herdinasari dan Kasubbag Rendatin Nanang Sugianto.
Jajang menjelaskan sesuai Peraturan KPU Nomor 3 Tahun 2022 tentang Tahapan dan Jadwal Pemilu bahwa tahapan pemilu telah dimulai dari tanggal 14 Juni 2022 dan hari pemungutan suara pileg dan pilpres pada 14 Februari 2024.
“Untuk itu kami sebagai penyelenggara pemilu perlu melakukan koordinasi dengan Kalapas dalam rangka melindungi hak pilih warga binaan dan memohon dukungan Kalapas agar pelaksanaan pemilu serentak dapat berjalan lancar dan sukses, “ ucapnya.
Menurut Jajang, tahapan pemutakhiran data pemilih dan penyusunan daftar pemilih akan dimulai pada bulan Oktober tahun ini. Terkait hal tersebut kami berharap dukungan dan bantuan dalam proses pemutakhiran data warga binaan yang mempunyai hak pilih.
Kalapas yang akrab dipanggil Very menyambut baik kunjungan yang dilakukan oleh KPU Kabupaten Bekasi dalam rangka koordinasi dan sosialisasi penyelenggaraan pemilu serentak 2024.
“Saat ini ada sekitar 1.700 warga binaan di Lapas Kelas IIA Cikarang dan perlu diketahui data penghuni Lapas sangat dinamis. Pada prinsipnya kami siap mendukung dan membantu KPU dalam menjalankan tahapan pemilu serentak 2024, “ jelasnya.
Menurut Kalapas, permasalahan yang kadang muncul pada saat pendataan pemilih biasanya ada warga binaan yang tidak memiliki dokumen kependudukan sebagaimana mestinya. Untuk itu, pihaknya menyarankan perlu ada kerjasama dengan Dinas Kependudukan dan pihak terkait agar proses pemutakhiran data pemilih dapat berjalan maksimal.
Kadiv Data dan Informasi KPU Kabupaten Bekasi, Ahmad Fauzie Usman menjelaskan berdasarkan data pada Pemilu 2019, Lapas Cikarang yang berlokasi di Desa Pasir Tanjung Kecamatan Cikarang Pusat terdapat sekitar 700 pemilih yang terbagi dalam 3 TPS.
“Tentu pada pemilu 2024 nanti datanya akan berbeda dan berdasarkan pengalaman pemilu sebelumnya, dukungan dan kerjasama yang baik dari pihak Lapas sangat membantu jajaran kami di PPK dan PPS sehingga proses pemutakhiran data pemilih hingga pemungutan suara di dalam Lapas dapat berlangsung aman dan lancar, “ tuturnya. [dwh]
Berikan ulasan